Sijunjung, Padek. Visioneernews.com -- Kalangan jurnalis/wartawan yang bertugas di Kabupaten Sijunjung turun ke jalan kumpulkan donasi untuk korban banjir bandang dan galodo Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (2/12). Masyarakat penyumbang dinominasi kalangan bawah, hidup sederhana.
Wartawan yang turun tersebut tergabung dalam tiga organisasi pers, meliputi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Wartawan Aktif Sijunjung (WARSI), Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI), serta Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Sijunjung. Pusat pengumpulan donasi digelar di kawasan Simpang Tugu Jalan M.Yamin Nagari Muaro, Kecamatan Sijunjung.
Pelaksana Lapangan Rahmadanus mengungkapkan, pengumpulan bantuan itu adalah sebagai bentuk kepedulian para wartawan Sijunjung atas bencana alam galodo dan banjir bandang yang menimpa Sumbar pada 26 - 27 Novenber lalu. Bahkan tercatat jumlah daerah yang terdampak tercatat mencapai 16 Kabupaten/kota dari 19 daerah se-Sumbar.
Terparah meliputi Kota Solok, Kabupaten Solok, Kabupaten Agam, Kota Padang, Tanahdatar, Kota Padang, Pesisir Selatan, Padang Panjang, serta lainnya. Bedasarkan data BNPB Sumbar hingga Selasa (2/12) dilaporkan jumlah korban jiwa tercatat 193 orang, hilang 117, terluka 112, ribuan lainnya diungsikan. Total kerugian materi sejauh mencapai Rp1,2 triliun.
"Ya, hari ini kita turun ke jalan mengumpulkan donasi untuk korban bancana alam Sumbar. Semoga banyak warga masyarakat terketuk hatinya memberikan sumbangan yang selanjutnya akan langsung disalurkan ke daerah bencana," ujar Rahmadanus.
Lebih lanjut diungkapkannya pengumpulan donasi tersebut adalah hari ke-3, dan animo masyarakat dalam menyumbang tampak cukup tinggi. Menariknya, penyumbang didominasi kalangan badarai, masyarakat bawah, atau berpenampilan sederhana. Dari kejauhan ketika hendak melewati posko donasi mereka tampak bersemangat merogoh uang disaku dan menghampiri relawan pemegang kardus kotak sumbangan.
Selain sumbangan uang, tim relawan juga menerima bantuan dalam bentuk barang, seperti bahan makanan/sembako, pakaian baru dan layak pakai, serta lain sebagainya.
"Alhamdulilah sejauh ini cukup banyak masyarakat menyumbang. Seperti hari Senin (1/12) misalnya jumlah sumbangan terkumpul mencapai lebih dari Rp400 ribu," ujar Rahmadanus.
Sementara itu Koordinator Lapangan Ovi Budi Saputra mengungkapkan, pengumpulan donasi pada siang hari kerja akan terus digelar hingga beberapa hari kedepan. Berapapun terkumpul, disyukuri, hingga nantinya akan langsung disalurkan ke daerah bencana.
Sebagaimana diketahui pada tahun lalu Komunitas Wartawan Sijunjung juga menggelar aksi kemanusian (mengumpulkan donasi) di kawasan Simpang Tugu Muaro Sijunjung untuk meringankan korban banjir bandang Gunung Marapi Kabupaten Tanahdatar. Aksi ini turut bahkan mendapat support Mapolres Sijunjung yang ikut menyumbang paket bantuan senilai lebih Tp10 juta, serta Dinas Kominfo Sijunjung.
"Saya senang, karena sejauh ini kawan-kawan tampak cukup bersemangat Bahkan ikut turun ke lapangan para wartawan senior," tegas Ovi pula. (Red/atn)

0 Komentar